Rabu, 15 Mei 2013
Sabtu, 13 April 2013
Problematika Kemandirian Perekonomian Bangsa
oleh : Muhammad Muklizin
Politik mempunyai hubungan
penting dalam peranannya untuk kemajuan bangsa ini terutama di bidang ekonomi.
Oleh karena itu maka tulisan ini lebih mengarah kepada peran politik terhadap
perekonomian bangsa. Ada hal yang menarik jika kita berbicara perekonomian dan
kita kaitkan dengan politik. Karena sebenarnya ekonomi memang tidak dapat
dipisahkan dengan politik.
|
Sebagaimana kita ketahui, bahwa
berjalannya sebuah perekonomian bangsa dan negara dimanapun ,tidak lah dapat
terlepas dari sebuah kebijakan pemerintah yang mengatur sebuah perekonomian
dari tersebut dari proses hingga aturan
aturan yang mengatur bagaimana transaksi ekonomi baiknya berjalan.
Pengaturan yang dilakukan oleh
pemerintah dengan kebijakan kebijakannya sangat lah mempengaruhi di sektor
perekonomian. Bagamana tidak,karena sesungguhnya perekonomian ini hanya dapat
terjadi melalui peraturan peraturan yang dibuat oleh pemerintah suat bangsa . Sehingga
dalam hal ini pemerintah lah yang sangat disorot .
Sebuah bangsa yang baik adalah
bangsa yang dalam menjalankan sistem kenegaraannya yang selalu menjadikan
warganegaranya sejahtera. Bangsa yang baik adalah bangsa yang mampu menjadikan
bangsanya maju. Maju dan sejahtera tidaklah dapat dipisahkan dari indikator sebuah
perekonomian. Dan kesejahteraan hanya dapat diperoleh dari hasil pelaksanaan
kegiatan ekonomi yang baik.
Namun jika kita berbicara
Indonesia,maka kita tidak dapat menutup mata teerhadap palaksanaan perekonomian
yang buruk. Kita dapat ambil contohnya, jika kita sebut suatu daerah yang
kondisinya kurang baik,kita dapat langsung mengaitkan dengan keadaan
perekonomian dan sumber daya alamnya. Banyak juga daerah yang sumber daya
alamnya melimpah namun daerah tersebut menjadi daerah yang tertinggal. Semua
itu dapat kita langsung lihat dari bagaimana pemerintah daerah atau bahkan
bangsa itu tidak dapat menggunakan atu tidak dapat memanfaatkan sumberdaya
tersebut. Padahal,masyarakat daerah tersebut harusnya sangat lah diperhatikan kesejahteraannya sebagai “tuan rumah” atau
pemillik tanah. Kita sebut saja Papua dengan hasil tambangnya yang sangat
melimpah. Namun hasil tambang tersebut tidaklah dirasakan oleh masyarakat
wilayah tersebut. Tak hanya itu,hasilnya pun selain tidak diperoleh oleh
masyarakat Papuan itu sendiri,hasilnya malahan dinikmati oleh negara asing, dan
kita hanya di beri 1
% sebagai pemilik lahan. Begini lah potret bumi pertiwi kita.
% sebagai pemilik lahan. Begini lah potret bumi pertiwi kita.
Jika kita perhatikan dan kritisi
nampaknya arah dan kebijakan pengelolaan SDA yang berorientasi pada pemilik
modal asing semakin menggerogoti sendi-sendi kehidupan masyarakat Indonesia.
Kekayaan emas dan tembaga Indonesia di Bumi Papua, karena kelemahan negoisasi
dan juga korupsi, lebih banyak dinikmati oleh Freeport, perusahaan tambang asal
Amerika Serikat . Meskipun peraturan menyebutkan royalti tambang emasnya
mestinya 3,75%, Freeport selama ini hanya membayar 1% kepada pemerintah sebagai
pemilik tanah.
Sisi lain dari lemahnya negosiasi
pemerintah dan korupsi yang tidak pernah kenal henti menggerogoti bangsa ini,kemiskinan
di Indonesia disebabkan karena pemerintah umumnya menutup akses rakyatnya untuk
mendirikan usaha. Contohnya adalah: kesulitan proses birokrasi dan formalitas
dalam mengurus administrasi permohonan dana untuk modal usaha. Peraturan dan
hukum yang dibuat kaum elite telah membuat mayoritas masyarakat mengalami
sebuah dilema. Kaum elite semakin kaya, sementara mereka yang di luar semakin
jauh tertinggal. UKM (usaha kecil menengah) merupakan bagian penting dalam
sistem perekonomian, namun UKM tidak dapat berjalan sendiri, UKM membutuhkan
peran serta pemerintah dalam melindungi hak penggusaha kecil terkait dengan
regulasi dan menjamin kestabilan siklus perekonomian dalam negeri. Namun belakangan
sejak krisis moneter melanda Bangsa Indonesia pada tahun 2008, beberapa UKM
terpaksa gulung tikar. Pada saat yang bersamaan dunia dihadapkan pada situasi
perdagangan bebas. Disatu sisi para pengusaha UKM masih harus jatuh bangun
dalam menggerakkan perekonomian, dan pada saat itu juga harus menghadapi
kenyataan untuk menghadapi perdagangan bebas. Pengusaha UKM Indonesia harus
mampu bersaing dengan produk dari luar yang akan merajai pasar Indonesia.
Masyarakat yang mencoba untuk
berwirausaha harus menelan kenyataan bahwa para pengusaha UKM seperti berjalan
sendiri dalam mengembangkan perusahaannya. Sampai saat ini belum ada program
pemerintah yang benar-benar menangani keberlangsungan UKM agar tidak terguling
dalam arus perdagangan bebas yang semakin merajai pasar dunia. Dan pada
kenyataannya produk dalam negeri telah kalah bersaing dengan produk luar
padahal secara kualitas produk dalam negeri mampu bersaing. Produk dalam negeri
kalah bersaing disebabkan biaya/harga produk luar negeri lebih murah. Mahalnya
produk dalam negeri disebabkan karena biaya produksi yang terlalu tinggi.
Situasi seperti ini tidak akan pernah membawa bangsa Indonesia untuk keluar
dari krisis kemiskinan
Namun jika kita melihat sisi lain
berdasarkan data Badan Pusat Statistik, nilai Produk Domestik Bruto (PDB atau
GDP) alias total nilai barang dan jasa yang dihasilkan Indonesia pada 2010
mencapai Rp.6.422,9 triliun. Ini merupakan kenaikan dibandingkan PDB pada 2009
yang sebesar Rp.5.603,9 triliun. Tahun 2011 diperkirakan PDB Indonesia sudah
mencapai Rp.8000 triliun. Namun angka yang ditampilkan tidak dapat dikatakan
secara serta merta bahwa angka tersebut tercermin pada kondisi perekonomian
sesungguhnya yang terdapat di lapangan. Pemerintah hanya membahas mengenai
peningkatan dan pertumbuhan dalam angka-angka statistik. Angka-angka
pertumbuhan perekonomian secara tidak langsung membuat para pemangku jabatan
politik dalam bidang perekonomian semakin terlena. Seakan-akan kondisi
perekonomian bangsa Indonesia baik-baik saja.
Jika kita kembali membahas dan melihat
bagaimana jurang pemisah antara si kaya dan si miskin yang terjadi di negeri
ini sangat lah miris, jika kita mengacu pada data stastistik dapat kita ambil
data presentasi penduduk secara cakupan nasional penduduk yang tinggal di kota
mencapai angka 8,7 % sedangkan presentase penduduk yang tinggal di desa
mencapai angka 14,70 %. Namun jika kita melihat lebih jauh mengenai data per
daerah maka akan kita dapatkan angka yang sangat mengejutkan. Kita ambil contoh
papua. Papua memiliki presentase orang kaya dan tinggal di kota 5,81% sedangkan
presentase penduduk miskinnya yang tinggal di desa mencapai angka 39,39 %.
Sungguh itu adalah angka yang sangat mengejutkan. Dimana daerahnya kaya namun
angka kemiskinannya sangat tinggi. Bahkan angka tersebut menempati urutan
pertama di seluruh kota di Indonesia.
Jika kita pikirkan kemana peran
pemerintah selama ini sebagai pembuat kebijakan. Jika kita berbicara politik
ekonomi maka kita sudah lah sangat tertinggal. Jika negara ini baru membuat
kebijakan kebijakan yang mengatur hal perekonomian, maka sudah lah sangat
terlambat. Karena jika kita melihat negara negara besar seperti amerika , dan
negara maju lainnya . mereka sebelum mengambil hasil atau melakukan kegiatan
perekonomian,mereka sudah menerapkan landasan landasan peraturan yang paten
yang nantinya akan digunakan sebagai acuan dan rujukan dalam melakukan perekonomian.
Berbeda dengan Indonesia. Padahal,jika kita seperti bangsa lain, maka kita
pastilah jadi negara yang jauh lebih maju dari negara negara lainnya . hal itu
dapat kita lihat jika kita menyadari bagaimana potensi besar sumber daya alam
negara kita. Namun semuanya sudah lah terlambat, karena kita sudah banyak
melakukan banyak perjanjuan dengan negara ngara yang mengeksploitasi hasil bumi
kita. Dan MOU itu berlaku untuk jangka waktu yang lama.
Yang ada sekarang bangsa ini
hanya manjadi bangsa yang hanya bisa termenung memadangi kekayaannya di ambili
oleh negara lain. Tak ayal jika bangsa ini dapat dikatakan seperti ayam mati
dilumbung padi. Sebenarnya mempunyai banyak potensi dan kesempatan,tetapi tidak
dapat memanfaatkannya. Sekali lagi bahawa bangsa ini tidak lah lepas dari
bagaimana pemerintah negeri ini dahulunya.
Jika kita mengacu pada
permasalahan dewasa ini yang dimana permasalahan ekonomi ini memang tidak lah
dapat dipisahkan dengan pemerintah itu sendiri. Ada salah satu hal yang sudah
menjadi rahasia umum. Kini politik memang benar benar sangat mempengaruhi
perekonomian. Para pemimpin kini cenderung lebih mengedepankan ego pribadi dan
ego partainya. Meskipun ini tidak lah terjadi pada semua partai,namun ini memang
sudah menjadi penilaian publik. realitanya, sebuah fakta menjelaskan kepada
kita. Bahwa sudah manjadi tradisi,ketika suatu partai ingin mencalonkan sebagai
gubernur atau pemimpin negeri ini, ada yang dinamakan sebagai kampanye.
Sebagaimana kita ketahui juga, bahwa dana untuk kampanye tidaklah sedikit,
untuk menutupi dana kampanye yang banyak tersebut usut punya usut bahwa banyak
calon yang bekerja sama dengan perusahaan perusahaan untuk mendukungnya. Adapun
dukungannya bukan lah suara, namun adalah bantuan dana. Lantas apa hal yang
dapat kita kritisi dalam hal ini? Yang dapat kita kritisi dalam hal ini adalah
dengan perusahaan memberikan dana kepada partai atau “sang calon” tersebut maka nantinya jika “sang
calon” menang maka perusahaanya akan dimenangkan dalam tender, atau sejenisnya
yang nantinya akan menuntungkan perusahaan tersebut sebagai bentuk “balas budi”
dari hasil pemberian dana kepada “sang calon”.
Hal ini lah yang nantinya akan
menjadi masalah masalah ekonomi yang berkelanjutan . bagaimana tidak ,jika kita
ikuti alurnya maka nantinya akan mangarah kepada tingkat kesejahteraan
masyarakat itu sendiri. Mari kita coba bahas mengapa itu dapat terjadi, kita
banyang kan saja, jika sebuah perusahaan di beri kesempatan atau “hak istimewa”
maka dampaknya hukum akan menjadi tumpul untuk mereka. Bagaimana mungkin hukum
akan tajam jika ketika suatu perusahaan yang telah di beri “ hak istimewa” itu .
“Sang calon” akan menjadi segan untuk memberikan hukuman jika perusahaan melakukan
kesalahan atau pelanggaran, karena logikanya memang sudah “seharusnya” sang
calon membalas budi. Jika itu kita dapat saksikan kerusakan dimana mana tanpa
ada penyelesaian dari masalah tersebut. Akibatnya masyarakat lah yang akan
menanggung dari hasil kerusakan itu.
Jika kita analisa dari sisi lain,
bagaimana jadinya jika pemilik “hak istimewa itu” adalah perusahaan asing? Jika
ini konteks nya bukan pada kerusakan meskipun faktanya banyak yang melakukan
kerusakan dalam hal eksploitasi. Banyak juga fakta yang membuktikan bahwa
pemilik “hak istimewa” nanti nya akan mandapat “balas budi “ untuk mendapatkan
tempat atau izin usaha yang antinya akan benar benar menguntungkan perusahaan
tersebut. Akibatnya perusahaan asing itu akan besar di negeri ini. Sisi lainnya
mungkin baik karena akan menyerap dan
mengurangu angka pengangguran Indonesia, namun sisi lain adalah akan matinya
produk produk dalam negeri. Bagaimana tidak,jika perusahaan itu akan besar,
maka pasar akan dikuasai oleh dia. Akibatnya perusahaan itu yang akan
menentukan harga karena merasa tidak ada persaingan usaha. Selain merusak usaha
dalam negeri, itu juga akan berdampak kepada konsumen. Akibat hal tersebut maka
tidak menutup kemungkinan harga akan mahal karena harga akan dimainkan
perusahaan tersebut. Sisi lainnya juga adalah dengan pemberian tempat,maka akan
banyak perusahaan asing membuat pabrik di Indonesia untuk menghilangkan biaya
impor perusahaan. Akibatnya pendapatan dari hasil impor kita berkurang.
Lagi,jika kita berbicara tentang
perekonomian kita memang tidak dapat dipisahkan dengan politik. Karena ekonomi
adalah hasil dari sebuah kebijakan dari para pembuat kebijakan yaitu
pemerintah. Maka dalam membicarakan ekonomi maka nantinya akan mengarah kepada pemerintah. Berhasil
atau tidak kah sebuah perekonomian,maka dapat dikatakan berhasil atau tidak kah
pemerintah. Jika ada yang tidak sejahtera, maka dapat dikaitkan berhasilkah
pemerintah dengan kebijakannya selama
ini. Tidak hanya membicarakan kesejahteraan , kebijakan pemerintah pun dapat
dikaitkan dengan pengelolaan terhadap sumber daya yang dimiliki bangsa ini.
Namun nampaknya semua aspek
kemandirian ekonomi sepertinya telah terbelenggu dan tidak mampu untuk bangkit.
Bangsa ini tidak akan mungkin menghadapi persaingan perekonomian dunia jika
pondasi perekonomian dalam bangsa sendiri tidak memiliki arah dan tujuan jelas.
Human error adalah rantai yang mengikat kaki bangsa ini untuk maju membangun
negeri. Solusi ekonomi untuk menghadapi tantangan ini tidak dapat dirumuskan
begitu saja, akan tetapi jika kita mengurai akar permasalahan ekonomi yang
terjadi maka diharapkan kita dapat menemukan benang merah yang dapat diurai dan
melihat secara objektif permasahan yang sesungguhnya. Sebelumnya telah
dikatakan bahwa human error merupakan permasalahan utama yang
membelenggu bangsa ini untuk bangkit dari keterpurukan. Solusi
sederhana yang bisa ditawarkan dalam paper ini adalah gerakan kemandirian
rakyat itu sendiri dalam melawan human error.
Memang bukan perkara mudah
apalagi birokrasi di bangsa ini dikuasai oleh orang-orang yang memiliki
kekuasaan dan kekuatan untuk menghancurkan sesuatu yang dianggap mengancam
kedudukan mereka. Namun sampai kapan bangsa ini terjajah oleh sistem yang ada
dalam negeri sendiri, SDA dikuasai perusahaan asing, warga kesulitan memperoleh
akses untuk mandiri, birokrasi yang memenjarakan upaya kemandirian bangsa,
koruptor semakin buas, lantas apa lagi yang bisa dilakukan jika hampir disemua
sisi penting negara ini dihalangi oleh kekuatan dan kekuasaan human error.
Reformasi disemua bidang merupakan satu solusi untuk mengatasi permsalahan ini.
Namun jangan sampai reformasi itu sendiri bersifat sementara, hanya memerangi
kekuasaan yang nampak dari luar. Oleh karena itu reformasi yang dilakukan harus
memiliki rencana matang. Semangat bangsa Indonesia untuk bangkit jangan hanya
menjadi sebuah euforia sehari saja, karena bangsa ini sudah terlalu lelah untuk
mengalami euforia dari masa ke masa namun tidak menghasilkan rencana teknis
yang strategis dan tepat sasaran.
Sebenarnya masyarakat kini sudah
mulai cerdas mengenai permasalahan bangsa. Kita dapat ambil contoh bentuk
pencerdasan itu adalah pada saat pemilihan umum. Pemilihan kepala daerah secara
langsung nampaknya tealah mendidik masyarakat untuk memilih pemimpin yang tidak
hanya elektabilitasnya saja yang baik namun harus mengerti bagaimana mendalami
sisi pembangunan. Jangan sampai masyarakat memiliki pemimpin yang hanya
menghabiskan uang tanpa ada hasil pembangunan dari karya kepemimpinannya.
Dengan adanya pendidikan politik yang diberikan kepada masyarakat,lama kelamaan
masyarakat akan mengerti bagaimana memilih pemimpin yang baik.
Jika
kita mengacu pada bagaimana islam berpolitik. Maka islam punya cara sendiri
dalam berpolitik. .sebagaimana firman
Allah SWT :
“Sesungguhnya Allah SWT menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada
yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum di antara
manusia ,supaya kamu menetapkan hukum dengan adil. Sesungguhnya Allah
SWT memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah SWT
adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.”
“Wahai orang-orang yang beriman, taatilah Allah SWT dan taatilah
Rasul(nya), dan ulil amri di antara kamu .Kemudian jika kamu berlainan
pendapat tentang sesuatu,maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al-Quran) dan
Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah SWT dan hari
kemudian, yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.”
(Surah An-Nisa’ : 58-59)
Ayat-ayat suci Al-Quran di atas menjelaskan kewajiban :
- Berlaku adil dengan perintah Allah SWT dan hukumnya terhadap seluruh manusia tanpa batas agama, bangsa, Negara dan keadaan.
- Wajib diadakan pemimpin yang dinamakan Ulu Amri (kepimpinan negara yang beriman).
- Ketaatan rakyat kepada pemimpin selepas dari ketaatan kepada Allah SWT dan RasulNya.
- Perlembagaan yang meletakkan al-Quran dan Sunnah adalah hukum tertinggi.
- Kaitan politik dengan beriman kepada Allah SWT dan hari akhirat yang menjadi tunggal penting kepada rukun iman.
Dari uraian ayat tersebut sudah sangat
jelaslah bagaimana islam mengatur sebuah perpolitikan. Seorang pemimpin
dituntut harus berbuat adil dengan para masyarakatnya. Pemimpin adil disini
bukanlah harus sama rata,namun adil disini adalah bagaimana pemimpin tersebut
memberikan sesuai dengan porsinya masing masing.
Islam juga mengajarkan bahwa sumber
daya alam tidak boleh dikelola oleh swasta melainkan harus di kelola oleh
pemerintah. Dalam hal ini sudah seharusnya pemerintah menjadikan dirinya
sebagai sosok yang dapat di harpakan rakyatnya dalam mengelola sumber dayanya .
pemerintah yang memiliki hak dalam sebuah kebijakan seharusnya bisa memanfaat
kan hak itu dengan sebaik baiknya semata mata tujuannya hanya untuk
masyarakatnya.
Adapun kesimpulan dari artikel ini
adalah bagaimana kita mengkritisi peran pemerintah sebagai pembuat kebijakan
dalam perekonomian. Sudah seharusnya pemerintah dalam menerapkan kebijakan
kebijakannya harus lebih memihak kepada masyarakat dalam negeri. Pemerintah
sebagai abdi negara sudah seharusnya sepenuhnya mengabdikan diri kepada negara
tanpa ada kepentingan lain. Tulisan ini juga mendukung pemerintah untuk terus
membangun bangsa ini dari sisi perekonomiannya. Seiring dengan semakin
berkembangnya globalisasi, sudah seharusnya pemerintah menyadari bahwa letak
batas geografis suatu negara sudah bukan lagi halangan untuk masuknya dunia
perekonomian global. Yang ada hanya bagaimana bangsa ini harus mampu bertahan
dari berbagai kemungkinan hadirnya keadaan terkini dan bangsa ini juga harus
lebih pandai dalam bernegosiasi dan menerapkan kebijakan kebijakan.
Referensi :
Didik
J Rachbini – Eknomi Politik, kebijakan dan
strategi pembangunan
Kwik
Kian Gie – Analisa Politik Ekonomi Indonesia
Sussongko
Suhardjo – Saatnya Daerah Bangkit
Ir
Untung Wahono Msi
– Pemikiran Politik Islam, Dalam Pasang
Surut Peradaban
Hasil
Seminar dengan KPK
Hernando de Soto: Gagasan Kontroversial dari Dunia Ketiga.2006.hal.77
Rabu, 03 April 2013
Proposal Hidup
Workbook
ALLAH,
Inilah PROPOSAL HIDUPKU……
ALLAH,
INILAH PROPOSAL HIDUPKU[1]
A.
Saya adalah Masterpiece
Saya adalah orang yang special. Saya adalah Mahakarya Allah Swt. Tidak
ada satu pun makhluk yang kehidupannya sama dengan saya. I’m the only one !
Saya sangat berharga. Semua yang telah Allah beri tidak dapat dibayar
dengan apapun. Sekalipun itu adalah Mobil Ferari 250 GT SWB seharga 7 juta euro
(kira-kira Rp 102, 9 Milyar).
Pengalaman hidup Saya pun sangat berbeda dengan orang lain. Mungkin
Saya pernah dihina orang lain tetapi saya sangat yakin kadar penghinaan, cara,
orang, tempat kejadian dan bentuk penghinaan pasti berbeda.
Begitu juga saat saya mendapat suatu prestasi hebat. Pasti cara
memperolehnya, tanggal kejadian, dan bentuk penghargaanya berbeda.
Saya memang benar-benar berbeda dengan siapapun.
Saya akan tuliskan pengalaman hidup Saya. Saya akan buktikan bahwa
Saya benar-benar special. Saya tulis semuanya tanpa berpikir dan menganalisa.
Setelah itu, Saya baca. Ternyata, Saya memang benar-benar special, tiada
duanya. Saya sangat bersyukur pada Allah yang telah menjadikan saya mahakarya (masterpiece).
Nama Saya ”muhamad
muklizin”
Adalah special. Saya anak pertama dari dua bersaudara. Sejak kecil saya di
didik dari keluarga yang sederhana. Ayah ku hanyalah seorang pedagang dan ibu
ku hanya sebagai ibu rumah tangga. Sudah dapat di bayangkan seperti apa latar
belakang pendidikan keluarga ku. Yapp,ayah ku bukan lah orang yang pernah
mengenyam bagku sekolah,ibu ku pun juga hanya lulusan sekolah dasar. Namun yang
keluarga ku ajarkan selalu kepada ku adalah agar selalu semangat belajar agar
tiddak seperti mereka .untu soal pendidikan,dari SD,SMP,dab SMA sayab selalu
masuk negeri. Saya sangat berbeda dengan teman teman saya. Kalau teman teman
saya mempunyaikeluarga yang paham pendidikan ,maka mereka akan menjalurkan
kearah yang sangat jelas. Namun saya berbeda. Sejak saya SD saya hanya disuruh
belajar yang benar,bahkan karena tidak paham dunia pendidikan,saya memilih SMP
yang saya hanya ngikut saja sama temen temen saya. Dan alhasil saya di terima
di SMP tersebut,namun tragisnya saya di terima di SMP itu namun saya tidak tau
dimana tempatnya. Alhamdulillah ternyata itu SMP yang cukup unggulan. Namun
sanggat disayangkan. Karena SMP
tersebut adalah
pilihan saya yang pertama,maka otomatis
saya langsung diteriman di SMP itu,padahal jua pilihan pertamanya SMP yang
gradenya lebih tinggi saya dapat di terima. Namun ya sudahlah taka pa. masuk SMA pun juga sama. Di
SMA saya saat penjurusan saya masuk program IPA. Pilihan itupun juga bukan atas
dasar pilihan atau rekomendasi orang tua. Namun dari kata kata orag saja. Namun di balik ketidaktauan saya dan
keluarga saya tentang dunia pendidikan,saya punya ambisi yang sangat besar. Yaitu saya setelah lulus SMA
saya harus masuk universitas Indonesia..itu lah impian saya. Namun takdir
pun berkata lain. Saya tidak lolos test.
Dan akhirnya sebi lah jalan yang telah Allah gariskan untukku. Di sebi ku
banyak mendapatkan bayak pelaran,pelajaran keimanan,pelajaran untuk apa hidup
ini harus di upayakan. Dulu ku yang setiap harinya membawa bawa buku buku tebal berbau
eksak,tapi sekarang aku harus melupakan itu, karena ku saat ini berkecimpung
dibidang ilmu sosial. Dan pada dasarnya aku sangatlah benci dengan pelajaran
yang banyak tulisan seperti pelajaran pelajaran sosial. Aku lebih suka angka,
namun ada sesuatu yang veda yang ku palajar saat ini. Aku belajar ekonomi
islam. Aku sangat angga dengan yag ku peajari ini. Ku pelajari agama ku.
Ditambah lagi dengan dosen dosen yang
sangat menginspirasi. Pelajaran yang paling kusukai adalah pelajaran
ekonomi. Aku juga sangta suka membahas yang berbau politik dan kesejahteraan masyarakat indonesia. Aku
sangat suka membahas negeri ini. Saat seleksi masmuk ormawa pun aku memilih
untuk masuk kementrian sosial politk. Beberapa kali aku haruas aksi d an bolos
kuliah,disana aku panas panasan,bentrok dengan polisi. Tapi aku sanagat
memnikmati itu semua. Dari semua yang aku lakukan saat ini aka semakin lama
semakin sadar dan semakin mempunyai arah yang jelas kemana aku harus labuhkan
mimpi ku. Bicara kesejahteraan ,aku berpikir sepertinya Indonesia ini perlu ada
perubahan ekonomi yang sangat besar besaran. Dan sudah saat nya eku sebagai
ekonom islam harus berperan penting dalam perubahan Indonesia yang lebih baik.
Aku ingin indonesia ini di bangun atas dasar islam. Meskipun ini sangat di
tolak oleh banyak kalangan, tapi setidaknya aku harus bisa menyelipkan nilai
nilai islam ini dalam setiap kebijakan kebijakan ekonomi negeri ku. Ada tiga
impian masa depan yang harus aku capai. Pertama aku harus menjadi orang besar
di dunia perbankan syariah,lebih tepatnya aku harus menjadi direktur slaah satu
perbankan syariah .kemudian yang kedua aku ingin bekerja di bank Indonesia di
direktorat perbankan syariah. Kemuadian yang ketiga aku harus bisa menduduki
gedung senayan. Minimal aku harus menjadi staff ahli DPR di bidang pengambilan
keputusan yang terfokus pada perbankan. Settiap hari saya berusaha untuk
memperbaharui pemahaman saya tentang dunia ekonomi islam dan dunia perbankan
islam. Tujuannya adalah untuk menyiapkan diiri untuk masa depan.
Diantara pengalaman hidup yang sudah Saya
tulis, Saya pilih pengalaman hidup Saya yang sangat berkolerasi dengan kuat
dengan masa depan saya. Saya tulis pengalaman atau profesi yang akan terus Saya
asah dan kembangkan pada kertas kerja di bawah ini.
Contoh:
Muhammad Al-Fatih, Orang Spesial,
Inspirator Berkah Berlimpah
Muhammad
Muklizin , Orang Spesial, staff ahli dan
pakar ekonomi syariah.
|
Menjadi ahli dibidang ekonomu islam adalah suatu kebanggan saya. Karena saya dapat dengan mudah menjelas kan ekonomi islam ini yang pasti dalam rangka untuk sebuah dakwah. Sebagaimana yang tadi saya ungkapkan ,saya ingin menjadi bangian penting untuk memajukan ekonomi bangsa saya dengan menjadikan ekonomi islam ini sebagai sebuah keharusan untuk diterapkan di negeri ini. Saya ingin sekali menjadi pakar ekonomi islam,apapun jabatan dan aktifitas saya nanti, saya harus mengabdikan diri saya terhadapa apa yang sudah saya punya dan apa yang saya mengerti. Sunguh saya sangat miris melihat keadaan negeri ini. Oleh karena itu saa bertekad untuk bisa merubah meskipun saya hanya sebagian kecil dari sang perubah dan sang perintis di negeri ini.
Alhamdulillah, Saya adalah makhluk
satu-satunya yang disiapkan di muka bumi ini oleh Allah. Saya special dan
berharga sangat mahal. Sehingga mulai saat ini Saya harus menunjukkan bahwa
pikiran, perasaan, dan perbuatan Saya memang berharga sangat mahal.
Bila masa lalu Saya buruk sudah tidak
mungkin saya benahi dan hapuskan. Begitupula bila masa lalu Saya penuh
prestasi, Saya juga tidak bisa terus menerus membanggakannya. Yang lalu biarlah
berlalu. Saatnya sekarang saya bicara masa depan Saya. Masa depan saya harus
dirancang sejak saat ini agar masa depan Saya tidak menjadi misteri.
Sungguh Saya sangat beruntung bila
pengalaman atau profesi Saya sejalan dengan apa yang hendak Saya capai di masa
depan. Sayalah sutradara sekaligus pemain utama dalam kehidupan Saya. Saya akan
buat skenario kehidupan Saya secara menarik, menantang, menggairahkan, asyik
untuk Saya nikmati, dan ditonton banyak orang.
Dunia terus bergerak maju, tantangan
semakin berat. Bila Saya masih menggunakan cara-cara hidup saat ini untuk
bersaing di masa depan maka Saya pasti akan tergilas zaman. Saya tidak akan
gadaikan masa depan Saya. Saya akan segera merancang masa depan Saya!
B.
Saya Tetapkan Prestasi Terbaik Yang Ingin
Saya Raih
Saya akan menulis prestasi yang
terbaik yang memenuhi kaidah spesifik,
terukur, jangka waktunya jelas. Selain itu prestasi terbaik itu meningkatkan
4-ta (harta, tahta, kata, dan cinta) Saya dan juga bermanfaat bagi orang lain.
Cara Penulisan Prestasi Terbaik yang
Salah
|
Cara Penulisan Prestasi Terbaik yang
Benar
|
Tidak Spesifik:
Saya adalah orang yang bermanfaat untuk
keluarga dan masyarakat
|
Spesifik:
Saya adalah Direktur Bank Syariah
terbaik di Indonesia
|
Tidak Terukur:
Bank Syariah yang saya pimpin setiap
tahun selalu meningkat
|
Terukur :
Bank Syariah yang saya pimpin setiap
tahun bertambah 3 cabang
|
Jangka waktu tidak jelas:
Suatu saat nanti Saya pasti berprestasi
|
Jangka waktu jelas:
25 tahun, 35 tahun atau tercapai pada
2025, 2030 dst.
|
Tidak meningkatkan 4-ta:
Keluarga Saya lebih sejahtera
|
Meningkatkan 4-ta:
Direktur Bank Syariah terbaik di Indonesia,
Memberi Inspirasi 6 Juta orang ,
|
Tidak memberi manfaat
untuk orang lain:
Menjadi manajer yang sukses
|
Memberi manfaat untuk
orang lain:
Memberi lapangan pekerjaan 4 juta orang
|
Tanpa ragu Saya tuliskan prestasi apa yang
akan saya wujudkan. Saya biarkan tangan bergerak menulis prestasi apa yan akan
Saya wujudkan.
*sebelum
saya lulus,saya harus menaklukan soal soal TPA dengan kecepatan menjawab di
bwah 10 detik per soal.
*Skor
TPA saya minimal harus tembus 600.
*sebelum
saya lulus dar sebi,saya harus paham toefl secara keseluruhan.
Sebelum
saya menikah,saya harus menyelesaikannya buku saya untuknya.
*Seelum
saya lulus saya harus membentuk binaan saya minimal dy bisa menjadi mentor.
*sebelum
saya menikah ,saya harus pernah menjadi murobbi minimal 10 halaqoh.
*saya
harus masuk pascasarjana universitas Indonesia jurusan menejemen pada 1 sampai
2 tahun lulus dari sebi.
*saya
harus menduduki gedung senayan dan menjadi orang penting disana.
*saya
harus menjadi direktur bank syariah maksimal sampai 15 tahun bekerja
*saya
ingin menjadi pembicara dengan audiens minimal 1000 orang.
*sebelum
saya menikah,saya harus punya BMW 318 I atau mercedes benz c 200 untuk saya
jadikan sebagai mobil pengantin saya yang didalamnya ada ayah ,ibu,dan adik
saya.
*sebelum
saya menikah,saya harus menjadi pengusaha dengan mempekerjakan minimal 50 orang
(usaha soto ayam,ayam bakar)
*Sebelum
saya melamar dirinya, saya harus menjadi hafidz qur’an.
*saya
harus menjadi imam sholat di masjid masjid besar seperti masjid agung at-tien
dan masjid istiqlal jakarta.
*saya
harus membangkitkan ekonomi masyarakat dikampung saya dengan membentuk usaha
kreatif dibidang pertanian,(saya akan mengajak kerja sama dengan rekan rekan
saya yang di ipb)
*saya
harus mempunyai istri yang sholehah,anggun dan smart.
*saya
harus bisa mendidik di bidang akademik hingga dia bisa masuk SMA N 81 jakarta
atau SMA 8 jakarta.
*saya
harus bisa mendidik anak saya yang nantinya dia minimal dapat kuliah di ITB
(teknik perminyakan,teknik industry),dan seminimal minimalnya dia bisa masuk
kedokteran universitas Indonesia atau kedokteran universitas gajah mada.
*saya
harus punya investasi di bidang property (kost kostan) maupun kontrakan dengan
jumlah minimal 20 buah
Setelah
selesai menulis dan semua alternative sudah Saya tulis, Saya baca ulang semua
yang sudah saya tulis. Saya pejamkan mata saya. Saya Renungkan mana alternative
terbaik yang paling prioritas akan Saya wujudkan.
Agar
hidup fokus, Saya tentukan prestasi terbaik satu saja dalam hidup. Prestasi
terbaik yang Saya pilih adalah yang benar-benar keluar dari pikiran yang
jernih, diresapi dalam hati. Prestasi ini mencerminkan diri Saya, special dan
hanya untuk Saya. Bulu kuduk Saya merinding dan Air mata Saya menetes
menuliskan prestasi terbaik Saya. Prestasi yang Saya tulis bukan hanya
kata-kata rangkaian indah yang sebenarnya Saya enggan dan tidak terlalu
berkeinginan mewujudkannya.
Saatnya
Saya tentukan pilihan. Saya Rasakan…nikmati..dan yakin Allah sedang menyaksikan
Saya. Para malaikat pun juga sedang menyaksikan Saya. Saya tulis sekarang juga.
- Menjadi
hafidz qur’an dan menjadi imam solat di masjid istiqlal dan masjid agung
at-tien.
- Diterima
menjadi mahasiswa pascasarjana universitas Indonesia
- Menjadi
direktur bank syariah, dan orang penting di gedung senayan.
- Mempunyai
Mercedes benz C 200 dan mengajak keluarga jalan jalan dengan mobil itu.
- Saya
harus mempunyai usaha yang mana usaha tersebut mampu mambuat saya membeli
mercedes benz ,membeli rumah dan menghajikan orang tua saya.
Dalam diri Saya ada lebih dari satu trilyun
sel yang masing-masing memiliki kapasitas 1.17 volt daya listrik. Begitu kita
memikirkan apalagi menuliskan sesuatu yang ingin diraih, sel-sel tersebut akan
terpengaruh dan mendukung Saya sepenuhnya. Itu artinya, apapun yang Saya pikirkan
akan mempengaruhi Sel-sel di dalam tubuh Saya. Sel-sel ini adalah pasukan saya.
Selama Saya tetap yakin dan mengambil
tindakan nyata maka sel-sel itu tetap loyal menjadi pasukan Saya. Itu
artinya Saya tidak sendiri, Saya punya trilyunan pasuka berupa sel-sel yang
akan selalu mengikuti instruksi Saya.
Saya sudah yakin, Saya baca prestasi
terbaik yang Saya tulis dengan suara yang keras. Saya Baca sekali lagi dan Saya
rasakan seolah-olah Saya sudah mewujudkan prestasi itu.
C.
Saya Menjadi Seorang Ahli (Expert)
Memulai
untuk menghasilkan uang adalah kesalahan terbesar dalam kehidupan. Lakukan apa
yang menurutmu merupakan keahlianmu, dan jika kamu cukup bagus melakukannya,
uang akan datang. (Greer Garson, Pemenang Piala Oscar 1943 untuk peran utama
wanita)
Keahlian yang Saya kembangkan tentu saja
harus sejalan dengan prestasi terbaik yang akan Saya capai. Prestasi terbaik
adalah tujuan akhir yang hendak kita tuju, sementara expert adalah alat untuk mencapai tujuan itu.
Saya menjalankan langkah-langkah berikut:
1. Saya mendaftar semua kegiatan yang telah
Saya jalani dan banyak menghabiskan waktu
2. Lalu saya kelompokkan kegiatan tersebu
jadi 3 bagian; Kegiatan yang Saya kuasai, kegiatan yang Saya cintai, dan
kegiatan yang menghasilkan. Boleh jadi satu kegiatan bisa termasuk ke dalam tiga
bagian tersebut.
3. kemudian, pilih dari daftar itu satu, dua
atau tiga hal yang paling Saya kuasai, Saya cintai, dan menghasilkan. Saya akan
focus pada kegiatan itu, karena itu adalah diri Saya. Mulai hari ini, waktu
Saya seharusnya paling banyak dialokasikan untuk hal-hal tersebut.
4. Saya lihat daftar kembali, saya buat
rencana untuk mendelegasikan semua kegiatan yang tidak Saya kuasai, cintai, dan
menghasilkan lain kepada orang lain. Saya berikan agar hal itu dikuasai,
dicintai, dan bermanfaat bagi orang lain. Ini agar saya makin focus dan berarti
Saya siap menjadi seorang expert.
Kegiatan Yang Saya Kuasai
|
Kegiatan Yang Saya Cintai
|
Kegiatan Yang Menghasilkan
|
Ø Di
bidang ekonomi dan eksak..
|
Ø Berorganisasi
di sospol dan bem si.
Ø Membaca
qur’an menirukan syaikh syaikh timur tengah.
Ø Menulis
buku.
Ø Membahas
hal hal yang sedang update dan kritis
Ø
Mancari pembahasan yang memerlukan
berpikir keras.
|
Ø tulisan
tulisan ilmiah tentang ekonomi.
Ø Kesejahteraan
rakyat miskin insyaAllah.
Ø
Buku tentang kehidupan
|
Saya akan focus pada kegiatan yang Saya
kuasai, cintai, dan menghasilkan. Saya tidak akan serakah ingin menguasai
banyak hal karena itu justru tidak akan menjadikan Saya tidak expert pada bidang apapun.
![]() |
Saya akan expert di bidang EKONOMI ISLAM
C.1
Waktu Saya untuk meningkatkan Expert
waktu yang dihabiskan untuk mengasah
expert dalam satu hari setidaknya sama dengan waktu tidur. Saya isi kolom di
bawah ini, di bagian kiri waktu yang Saya habiskan dan di sebelah kanan Saya
tulis komitmen yang akan Saya lakukan setelah ini.
Contoh, bila Saya selama ini tidur 8 jam
sehari, tulislah 8. Di bagian kolom (Bila usia Saya 60 tahun) Saya lakukan
pembagian angka 8 dengan 24 dan kemudian
kali 60, hasilnya 20. Ini berarti Saya tulis angka 20 di kolom itu dan itulah
waktu yang Saya habiskan untuk tidur (20 tahun) selama Saya hidup (dengan
asumsi usia Saya 60 tahun).
Misalnya, sekarang Saya berkomitmen tidur
6 jam sehari maka Saya tulis angka 6 di sebelah angka 8 (8/6). Ini berarti di
kolom “Bila Usia Saya 60 Tahun” (6/24 dikali 60) hasilnya 15. Ini berarti Saya
tulis angka 15 disebelah kanan angka 20 (20/15). Itu adalah komitmen perkiraan
waktu tidur yang Akan Saya habiskan selama hidup. Wah, masih banyak juga ya?
Malu Saya… ternyata 25-35% hidupku dihabiskan untuk tidur.
Kegiatan
|
Per Hari (Jam)
|
Bila Usia Saya 60 Tahun*)
|
Tidur
|
4,5 jam
|
11,25 tahun
|
Bekerja
|
8 jam
|
20 tahun
|
Meningkatkan Expert
|
6 jam
|
15 tahun
|
Berinteraksi dengan keluarga
|
2
jam
|
5 tahun
|
Ibadah
|
1 jam
|
2,5 tahun
|
Nonton Televisi
|
0 jam
|
0
|
Kegiatan lain
|
2,5 jam
|
6,25 tahun
|
*)
Per hari dibagi 24 dikalikan 60
Cara tercepat meningkatkan expert adalah
dengan cara mengajarkan dan menyebarluaskan kemampuan yang Saya miliki saat
ini. Waktu tidak akan pernah kembali dan tidak bisa dibeli. Jadi, takutlah
menghabiskan waktu untuk sesuatu yang percuma.
C.2 Saya mencari Guru Expert, Spiritual,
dan Kehidupan
Saya akan membuat daftar orang-orang yang
ingin Saya jadikan pembimbing dan meminta mereka meluangkan waktu beberapa
menit sebulan untuk Anda. Beberapa akan berkata tidak, tapi beberapa akan
berkata ya. Saya Terus meminta sampai mendapat jawaban positif. Guru kehidupan
adalah orang yang berhasil dalam kehidupan tetapi juga dia memiliki rasa
kepedulian dengan orang lain.
Anthony Robbins menyarankan, bila Saya
menginginkan kehidupan yang lebih baik, jangan mencari rumor atau gossip,
carilah model dan mentor yanghebat dalam kehidupan yang nyata. Nah, siapa yang
akan Saya jadikan mentor atau guru? Saya tulis nama orang-orang itu di bawah
ini:
Guru Expert,
Fathur
Rahman soesanto, diri sendiri
Guru Spiritual
Murobbi
Guru Kehidupan
Ibu ,ayah, dan adik saya
C.3 Saya Bersahabat dengan
Orang Yang Mendukung Saya
Saya tidak bisa sendirian. Sehebat-hebatnya Saya, pasti Saya
membutuhkan orang lain. Saya harus memiliki teman-teman yang selalu menyemangati,
menginspirasi, dan mendukung Saya. Begitupun Saya, Saya juga menyemangati,
menginspirasi, dan mendukung teman-teman Saya.
Saya tulis 5 sahabat yang akan sering diajak diskusi, sharing, atau
curhat. Sahabat ini adalah soulmate Saya. Mereka seperti saudara kandung.
Mereka terbuka dengan Saya. Sebaliknya pun Saya begit. Saya siap mendukung
mereka.
Nama
Sahabat Saya
|
Alasan
Memilih menjadi Soulmate
|
Saya tidak mempunyai
sahabat seperti teman. Namun saya mempunyai sosok yang sangat menginspirasi
saya:
Ø Ibu
Ø Ayah
Ø Adik
saya
Ø Wanita
Ø Impian
saya
|
Dari kesemuanya saya tidak
pernah diskusi ,sharing,tapi kesemuanya memberikan saya banyak pelajaran
kehidupan yang sangat luar biasa. Bagi
saya kesemuanya tidaklah perlu menyemangati saya dengan kata kata menggugahnya,namun
saya jauh mengerti apa yang ingin mereka minta dari diri saya,saya sudah
mengerti langkah apa yang harus saya ambil.
Alasan :
Ibu -> karena beliau sudah
membesarkan saya sejak kecil hingga saat ini.
Ayah-> karena
perjuangannya yang sangat luar biasa menafkahi kami.
Adik-> karena saudara saya
satu satunya adalah adik saya,maka itulah teman hidup saya kedepannya. Maka
saya harus bantu mensukseskannya.
Wanita-> tidak dipungkiri
wanita adalah sosok yang akan menemani saya dewasa nanti hingga ajal saya
datang. Sebagai sosok yang akan menemani saya nanti,maka saya harus berikan
kebahagiaan padanya. Itulah hal yang mampu membuat saya bergerak untuk selale
mencetak kesuksesan kesuksesan.
Impian saya-> ini lah yang
mampu membuat saya terus bertahan,terus bergerak.
|
- Saya Sempurnakan Hidup Saya Sekarang
Saya tidak pernah meraih hidup dimasa
depan hingga melakukan kegiatan-kegiatan yang berkualitas di hari ini. Bila
Saya meremehkan hidup Saya saat ini kehidupan Saya akan menjadi sulit nantinya.
Memang sih boleh jadi Saya
mampu mewujudkan prestasi terbaik dan menjadi seorang expert ternama di masa
depan tanpa menghiraukan hidup Saya hari ini. Tapi Saya percaya, apa yang Saya
capai tak akan bertahan lama dan itu tidak akan membuat hidup Saya bahagia.
Target 90 hari, Triwulan 1
Bidang
Kehidupan
|
Target
90 hari (Terukur dan Menantang)
|
Karya-karya yang akan Saya
hasilkan
|
saya akan membuat dream book .
|
Keuangan/financial/asset
|
Saya harus bisa membiayai hidup saya sendiri
tanpa minta uang hidup ke orang tua lagi.
|
Kesehatan
|
Saya harus bisa menjaga kesehatan
saya . jikalau saya sakit saya akan menggunakan tabungan saya untuk berobat.
|
Keluarga
|
Saya ingin mengajak makan malam
sekeluarga
|
Sosial-Kemasyarakatan/Kepedulian
|
Mempunyai binaan.
|
Kehidupan Spiritual
|
Saya haruas mampu sehari menhafal
setengah halaman per hari.
|
Target 90 hari, Triwulan 2
Bidang Kehidupan
|
Target 90 hari (Terukur dan Menantang)
|
Karya-karya yang akan Saya
hasilkan
|
|
Keuangan/financial/asset
|
Saya harus bisa belikan adik saya
mobil mobilan yang dia suka
|
Kesehatan
|
Mengajak ibu berobat
|
Keluarga
|
Mengajak jalan jalan keluarga.
|
Sosial-Kemasyarakatan/Kepedulian
|
Membantu anak yatim tetangga.
|
Kehidupan Spiritual
|
Hafal 3 jus .
|
Target 90 hari, Triwulan 3
Bidang
Kehidupan
|
Target
90 hari (Terukur dan Menantang)
|
Karya-karya yang akan Saya
hasilkan
|
Saya harus mulai membuat artikel
mengenai kemandirian bangsa.
|
Keuangan/financial/asset
|
Harus punya usaha sendiri.
|
Kesehatan
|
Harus sering minum obat obat
herbal
|
Keluarga
|
Mengajak adik jalan jalan naik
motor
|
Sosial-Kemasyarakatan/Kepedulian
|
Mengajak anak anak liburan
|
Kehidupan Spiritual
|
Hafal 5 jus
|
Target 90 hari, Triwulan 4
Bidang
Kehidupan
|
Target
90 hari (Terukur dan Menantang)
|
Karya-karya yang akan Saya
hasilkan
|
Saya harus berhasil menyelesaikan
1/5 dari buku saya.
|
Keuangan/financial/asset
|
Harus punya usaha sendiri dan
punya karyawan.
|
Kesehatan
|
Harus ngga sakit sakitan lagi.
|
Keluarga
|
Saya membawa keluarga saya pergi
berlibur ke pantai.
|
Sosial-Kemasyarakatan/Kepedulian
|
Harus punya halaqoh dan grup
belajar baca Al qur’an
|
Kehidupan Spiritual
|
Harus sudah hafal 7 juz..
|
Sekarang saatnya Saya komitmen dan disiplin. Komitmen tanpa disiplin
akan menghasilkan rencana tanpa hasil. Disiplin tanpa komitmen tertulis itu
adalah keteraturan tanpa hasil.
D.1 Saya Tetapkan Komitmen
Sikap dan Perilaku Saya (Positif, Produktif, Kontributif!)
a. Bersikap dan Berperilaku
Positif
Nah, untuk membiasakan Saya mulai berpikir, berkata dan bertindak yang
positif maka saatnya Saya merenungkan hal-hal negative apa yang biasanya masih
muncul dalam diri. Saya berkomitmen mengubahnya. Supaya lebih mengkristal dan
terinternalisasi dalam diri Saya.
Kebiasaan Negatif Saya
|
Komitmen untuk Diubah Menjadi
|
#Saya selalu tidak konsisten
dengan rencana rencana yang telah saya buat.
#Saya sangat mudah emosi.
#Mudah membuat rencana namun saya
sangat jarang melakukan apa yang telah saya rencanakan.
#Mudah terpengaruh oleh ajak an
orang lain.
#kurang tegas dalam mengambil
keputusan.
#Iman saya sangat mudah berkurang
jika saya deket dengan wanita,bahkan walaupun hanya dengan smsan
|
*Menjadi orang yang tetap
ambisionis,dengan ambisionis diharapkan saya akan menjadi pribadi yang
konsisten mengejar mimpi mimpinya dan rencana rencananya.
*Lebih sering berpiir positif
pada orang lain.
*Lebih memantapkan lagi tujuan
tujuan hidup saya.
*Harus mempunyai tujuan
hidup dan misi hidup yang jelas .
*Berusaha tidak ragu ragu dan
berni mengambil resiko.
*Tidak smsan dengan wanita. Lebih
menjaga hati dan berpikir positif pada Allah dan masa depan .
|
a. Bersikap dan Berperilaku Produktif
“Barangsiapa yang hari ini
sama dengan hari kemarin rugilah dia. Barangsiapa yang hari ini lebih buruk
dibandingkan dengan hari kemarin celakalah dia. Dan barangsiapa yang hari ini
lebih baik dibandingkan hari kemarin dialah orang yang beruntung.”
Agar perubahan kecil tapi konsisten dan terus meningkat Saya miliki,
maka saya setiap pagi Saya menuliskan 5 kegiatan prioritas yang akan Saya
lakukan setiap harinya. Saya Tempatkan kelima hal tersebut sebagai urutan
prioritas dan Saya berkomitmen untuk menepatinya.
Bila pada hari itu belum tuntas maka Saya tuliskan tindakan yang belum
terlaksana ke urutan puncak hari berikutnya. Satu-satunya pengecualian untuk
dituliskan di hari berikutnya adalah sesuatu yang lebih penting muncul untuk
hari berikutnya.
Agar waktu yang saya miliki benar-benar produktif maka Saya akan
melakukan hal-hal rutin harian, diantaranya:
*Saya akan mengahafal alqur’an
setiap hari sebagai salah satu bentuk tujuan saya sebelum saya menikah saya
harus sudah hafal al qur’an.
*Saya akan belajar soal soal TPA
setiap hari untuk persiapan test masuk pascasarjana UI
*Saya akan banyk belajar mengenai
dunia ekonomi sebegai persiapan saya untuk menjadi ekspert dan juga untuk
persiapan saya masuk pascasarjana.
*Saya akan coba mulai berbisnis
sebagai bentuk percepatan saya mempunyai mobil yang nanti nya mobil itu akan
saya pakai untuk jalan jalan bersama keluarga saya.
*Saya akan terus belajar bahasa
inggris sebagai bentuk persiapan saya menghadapi test pascasarjana da juga
untuk persiapan saya kuliah S3 diluar negeri.
*saya akan terus mempelajari banyak
hal sambil terus mencari dunia saya .
c. Bersikap dan Berperilaku Kontributif
Kebesaran seseorang tidak ditentukan oleh seberapa besar yang kita terima
akan tetapi ditentukan oleh seberapa besar yang bisa kita berikan kepada orang
lain. Inilah kenikmatan hidup. Inilah yang harus Saya lakukan agar hidup Saya
semakin bernilai dan semakin berarti.
Nah, sekarang saatnya Saya tuliskan, hal-hal apa saja yang akan Saya
sumbangkan untuk masyarakat di sekitar Saya.
*Saya akan membuat pengajian anak
anak kecil di sekitar rumah saya.
*Saya berusaha ingin membuat
halaqoh yang didalamnya terdapat anak anak muda yang serius menghafal al
qur’an.
*Saya ingin memberi fasilitas pada
ibusaya untuk mengajar ngaji warga sekitaar rumah saya.
*Saya ingin mencarikan beasiswa
untuk anak anak di kampung halaman saya.
*Saya harus mengangkat anak yang
kurang mampu dan menjadikannya ia hafal alqur’an.
Seberapa besar curahan waktu, tenaga, dan juga dana yang akan Anda
rutin kontribusikan untuk masyarakat sekitar Anda?
#Waktu,tenaga dan saya yang akan saya berikan adalah saat” dimana
waktu ,tenaga dan juga dana itu diluar dari tangung jawab saya sebagai seorang
profesionalitas.
- Sempurnakan Lingkungan Anda
E.1 Saya mulai dari rumah Saya
Saya akan sampaikan Proposal Hidup kepada
orang yang berada di rumah Saya. Saya akan tulis prestasi terbaik dan expert
yang telah Saya pilih di sebuah lembar kertas dan Saya temple di kamar Saya. Saya
tuliskan juga di laptop, meja belajar/kerja, dan tempat-tempat lain yang mudah
dibaca.
Saya perlu memiliki buku yang mencatat
rencana kerja harian. Saya tuliskan rencana itu sebelum Saya tidur. Saya tidak
akan meninggalkan rumah Saya tanpa rencana harian tertulis di dalam buku Anda.
E.2 Saya Sampaikan Proposal Hidup dalam
Setiap Kesempatan
Saya akan sampaikan kepada orang-orang
yang Saya anggap special. Saya akan minta dukungan mereka tanpa memberi kesan
sombong.
E.3 Saya Berdoa
Dalam setiap kesempatan berdoa, Saya
selalu memanjatkan doa agar Proposal Hidup Saya terwujud. Selain itu, Saya
bermohon doa khusus kepada orangtua, saudara, sahabat, guru serta orang-orang
yang memiliki kekuatan dalam berdoa.
Ketika berdoa tunjukkan proposal itu Saya
sampaikan “Ya Allah, inilah jalan hidup yang ingin saya tempuh. Bila dengan ini
Engkau semakin cinta kepadaku bantulah aku untuk meraihnya. Tetapi bila dengan
ini Engkau murka kepadaku, keberadaanku menjadi tidak bermanfaat bagi
orang-orang di sekitarku, berilah aku petunjukMu.”
E.4 Saya Mensyukuri Keberhasilan di Setiap
Tahapan
Setiap Saya mampu memenuhi Target 90 Hari
dengan sangat baik. Saya akan merayakannya. Misalnya, dengan menceritakan hal
itu kepada orang-orang yang percaya dan cintai, mentraktir teman, atau berinfaq.
Sekarang Saya Tulis Proposal Hidup Saya
ini, dengan merangkai bahan yang sudah tulis di atas. Saya tidak akan
menunda-menunda. Hidup ini singkat, Saya akan berikan yang terbaik. Hidup Saya
akan semakin terarah apabila Saya merancangnya dengan penuh kesungguhan. Saya
tulis Proposal Hidup ini dengan pikiran jernih dan kesungguhan hati.[2]
Allah,
inilah Proposal Hidupku….
Ku sangat berharap dengan apa yang
sedang hambaMu ini usahakan,Engkau meridhoi dan mengabulkan apa yang hamba
minta. Sungguh,yang sedang hamba upayakan ini adalah dalam rangka untuk agama Mu dan juga untuk kebahagiaan
orang orang yang telah berjuang untuk ku selama ini.
Langganan:
Komentar (Atom)
